MATERI LISTRIK STATIS

 

Pada kali ini kita akan membahas listrik statis. Apa itu listrik statis? Listrik statis maksudnya diam, listrik yang tidak bergerak.

Bagaimana listrik statis bisa terjadi?

Sebelum kita bahas listrik statis kita akan mempelajari atom. Atom terdiri dari atas proton bermuatan positif, elektron bermuatan negatif dan neutron bermuatan netral.

 

Proton berada di tengah bersama neutron yang merupakan inti atom, sedangkan elektron berada di kulit atom. Elektron berada pada lintasan tertentu yang disebut orbit. Elektron dapat berpindah tempat, bisa masuk dan keluar dari orbit. Benda dapat bermuatan listrik jika benda kelebihan elektron atau kekurangan elektron. Benda yang kekurangan atau kehilangan elektron akan bermuatan positif, sedang benda yang kelebihan elektron bermuatan negatif. Dan benda yang memliki proton dan elektron yang sama disebut netral.

 Contoh Atom netral

Atom X memiliki

Elektron 6 ( dihitung dari jumlah Titik di kulit atom)

Proton 6 ( Jumlah = elektron)

Neutron 6+6= 12

Contoh Atom Positif

Atom X memiliki ( Lihat X⁺ ada + berati kekurang elektron 1 buah)

Elektron 6 ( dihitung dari jumlah Titik di kulit atom ada 6 elektron)

Proton 7  didapat dari ( Jumlah = elektron + 1)

Neutron 6+7= 13

 Contoh Atom negatif

Atom X memiliki ( Lihat X^- ada - berati kelebihan  elektron 1 buah)

Elektron 6 ( dihitung dari jumlah Titik di kulit atom ada 6 elektron)

Proton 5 didapat dari ( Jumlah  elektron - 1)

Neutron 6+5=11

 

 X= Nama Atom

Z= Massa Atom

P= Nomor Atom ( Jumlah Proton)

Elektron =Proton

Neutron = z-p

 

Massa atom = 15

Proton = 8

Elektron = 8

Neutron = 15-8=7

Hukum Coulomb

Benda yang memiliki muatan tidak sejenis akan tarik menarik

Benda yang memiliki muatan sejenis akan tolak menolak

Read More

MIKROSKOP

asalamualaikum 

anak anak kita akan belajar mengenal mikroskop

 Mikroskop terdiri dari bagian, yaitu :

1. Bagian mekanik

pada bagian mekanik terdiri dari :
a. Kaki mikroskop berFungsi untuk menyangga mikroskop
b. Pilar atau sendi indikasi sebagai penghubung antara kaki dengan lengan mikroskop.
c. Pengatur kondensor berfungsi untuk menarik turunkan kondensor. 
d. Kondensor berfungsi untuk memfokuskan cahaya ke benda yang sedang diamati.
e. Tangan kikroskop berfungsi sebagai pegangan mikroskop.
f. Engsel penggerak berfungsi sebagai penghubung lengan dengan kaki mikroskop.
g. Meja preparat berfungsi untuk meletakan preparat yang akan diamati.
h. Penjuepit preparat atau pemegang sediaan berfungsi untuk menjepit preparat yang akan diamati sehingga tidak bergeser.
i. Tabung berfungsi menghubungkan antara lensa objektif dan lensa okuler.
j. Revolver berfungsi untuk menempatkan lensa objek.
k. Sekrup pemutar kasar berfungsi untuk menggerakan tabung mikroskop secara cepat dari atas ke bawah.
l. Sekrup pemutar halus berfungsi untuk menggerakan tabung mikroskop kearah atas dan bawah secara lambat. Alat ini dipakai jika objek telah refokus dengan memutar pemutar kasar.

2. Bagian optik 

pada bagian optik terdiri dari :
a. dua buah cermin, yaitu sebuah cermin datar dan cermin cekung. Fungsi cermin adalah untuk mencari, mengumpulkan dan mengarahkan sinar pada objek yang akan diamati. cermin datar untuk sumber cahaya yang cukup terang dan cermin cekung untuk sumber cahaya yang kurang terang.
b. Diafragma, berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya sinar yang akan dipantulkan cermin menuju ke mata.
c. Lensa objektif, berfungsi untuk memperbesar bayangan objek, terletak pada bagian atas tabung.

Read More

Reproduksi Generatif pada Tumbuhan

Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan yaitu perkembangbiakan secara seksual melalui perkawinan yang dilakukan oleh tumbuhan berbiji. Ciri dari perkembiakan generatif pada tumbuhan ditandai terjadinya pertemuan antara sel sperma dari benang sari dan sel telur dalam bakal buah. Ciri-ciri dari perkembangbiakan generatif pada tumbuhan yaitu tumbuhan mempunyai bunga, mempunyai biji, mempunyai mempunyai alat kelamin jantan dan alat kelamin betina.

Proses terjadinya perkembangbiakan generatif dimulai dengan terjadinya penyerbukan dan pembuahan. Penyerbukan yaitu proses Jatuhnya serbuk sari pada kepala putik, adapun pembuahan yaitu proses peleburan gamet betina dan gamet jantan

Bunga merupakan salah satu alat perkembangbiakan secara generatif, bunga mempunyai alat kelamin berupa jantan dan betina. Putik merupakan kelamin betina, sedangkan benang sari merupakan kelamin jantan. Bunga mempunyai bentuk serta susunan yang beraneka ragam. 

Beberapa bagian bunga yang dimiliki oleh sebagian besar bunga diantaranya:

1.     Putik 

2.     Kepala putik

3.     Tangkai putik

4.     Kepala sari

5.     Benang sari

6.     Mahkota

7.     Bakal buah

8.     Daun pelindung

9.     Bakal biji

10.  Dasar Bunga

Fungsi Organ Tiap Bagian bunga

1.     Kelamin bunga

Terdiri dari 

a.     Benang Sari

Fungsi dari benang sari yakni sebagai alat kelamin jantan atau androecim.

b.     Putik

Putik pada bunga berfungsi sebagai alat kelamin betina atau yang dikenal dengan Gynoecoium. Umumnya butik terletak pada bagian tengah-tengah bunga. Pada putik terdapat sel telur yang berperan pada proses pertumbuhan. 

2.     Hiasan bunga

Terdiri dari

a.     Mahkota 

berfungsi untuk menarik serangga untuk mendekat

b.     Kelopak bunga

berfungsi untuk melindung kuncup bunga

3.     Tangkai Bunga

yaitu bagian bunga yang menghubungkan batang dengan bunga. Fungsi dari tangkai bunga yakni sebagai penghubung antara bunga dengan ranting.

Berdasar kelengkapan bagian bunga dibedakan

1.     Bunga lengkap adalah bunga terdapat semua bagian bunga. Contoh waru, bunga sepatu

2.     Bunga tidak lengkap adalah bunga terdapat semua bagian bunga. Contoh padi, mlinjo, pakis, jagung.

Berdasar kelamin bunga dibedakan

1.     Bunga sempurna yaitu dalam satu bunga terdapat 2 kelamin bunga. Bunga ini dikenal sebagai berumah satu. Contoh bunga waru, bunga sepatu, pepaya dll

2.     Bunga tidak sempurna yaitu bunga yang tidak memiliki salah satu kelamin bunga. Bunga ini disebut berumah dua. Atau kelamin bunga tidak dalam satu bunga. Contoh bunga jagung, bunga salak.

Read More

PERTEMUAN 4 : PENGUKURAN

Mata pelajaran                                :  IPA

Kelas                                                    : 7

Semester                                           : 1

Materi /sub materi

BESARAN TURUNAN

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Siswaku semua nya selamat berjumpa lagi, semoga kalian selalu sehat dan berbahagia. Sebelum pelajaran kita mulai kita membanca basmalallah dan berdoa dahulu.

Dengan mengenal IPA  kita akan menambah rasa syukur kita kepada ALLAH SWT, dan mampu menjaga memeanfaatkan besaran dan satuan, untuk kelangsungan kehidupan. 

A.      Massa jenis

Massa jenis adalah massa tiap volume

 = masssa jenis Kg/m³

m = massa Kg

V= Volume ( m³ )

Untuk mengerjakan yang perlu kalian perhatikan adalah

1.       mencari data terlebih dahulu

2.       mencari yang di tanyakan

3.       mencatat data yang di ketahui

Contoh

Sebuah batu memilki massa 2000Kg memiliki volume 500m³. Hitung massa jenis!

Nah yang data yang di ketahui yang saya tulis tebal

Kemudian mencatat data yang diketahui  dan ditanyakan

Data yang ada massa, volume dan massa jenis

Massa                                     : Dengan lambang m Volume                                  : Dengan lambang V Massa jenis                           : Dengan lambang ρ

D1 diketahui D2 ditanya D3 jawab

Kita tulis

D1( diketahui)	m= 2000 Kg
	V = 500 m3
D2 (ditanya)
D3 (jawab)	Ρ = 4Kg/m3

B.      Kelajuan

Kelajuan adalah Jarak tiap satuan waktu

 

 = masssa jenis Kg/m³

s = massa Kg

t= Volume ( m³ )

Abu naik sepeda ke sekolah dengan jarak 20 Km ditempuh selama 1 jam. Hitung kelajuan abu dalam naik sepeda!

D1	m= 20 Km
	s= 1 jam
D2
D3	v = 4Km/jam

Soal

1.       Sebuah besi memilki massa 3000Kg memiliki volume 600m³. Hitung massa jenis!

2.       Sebuah air memilki massa 2400Kg memiliki volume 6000m³. Hitung massa jenis!

3.       Sebuah batu memilki massa jenis 2 Kg/m³ memiliki volume 500m³. Hitung massa batu!

4.       Abu naik mobil dengan jarak 200 Km ditempuh selama 4 jam. Hitung kelajuan abu dalam naik mobil!

5.       Abu naik sepeda ke sekolah dengan kecepatan30 Km/jam ditempuh selama 1 jam. Hitung jarak abu dalam naik sepeda!

Read More

MENGENAL BESARAN DAN SATUAN

PERTEMUAN 3 : PENGUKURAN

Mata pelajaran                                :  IPA

Kelas                                                    : 7

Semester                                           : 1

Materi /sub materi

MENGENAL BESARAN DAN SATUAN

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Siswaku semua nya selamat berjumpa lagi, semoga kalian selalu sehat dan berbahagia. Sebelum pelajaran kita mulai kita membanca basmalallah dan berdoa dahulu.

Dengan mengenal IPA  kita akan menambah rasa syukur kita kepada ALLAH SWT, dan mampu menjaga memeanfaatkan besaran dan satuan, untuk kelangsungan kehidupan. 

Sediakan Penggaris Dan Meteran

Percobaan 1

Ukurlah buku kamu dengan penggaris dan meteran!

Benda yang di ukur	Alat ukur
	Penggaris 1	Meteran/ Penggaris 2
1.       Buku
2.       Meja
3.       Lantai

Percobaan 2

Ukurlah buku kamu dengan depal ( panjang telapak tangan )kamu, dan depal tangan kakak atau adik kamu.

Benda yang di ukur	Alat ukur
	Panjang tangan kamu	Panjang tangan kakak atau adik
1.       Buku
2.       Meja
3.       Lantai

Percobaan 3

Ukurlah lantai dengan panjang kaki kamu dan panjang kaki adik kamu

Benda yang di ukur	Alat ukur
	Panjang kaki  kamu	Panjang kaki kakak atau adik
1.       Lantai

1.       Bandingkan hasil apakah hasilnya sama? *** coret yang salah

a.       Percobaan 1  (*** Ya     Tidak ) mengapa!

b.      Percobaan 2 (*** Ya     Tidak ) mengapa!

c.       Percobaan 3 (*** Ya     Tidak ) mengapa!

2.       Dari data pengamatan mana yang termasuk alat ukur baku.............................................

3.       Dari data pengamatan mana yang termasuk alat ukur tak baku.......................................

Read More